1 year hosting rental and marketing channel for rumahdimana.com
Mohammad
Cipayung, Indonesia
100% repaid
Entrepreneur
Name
Mohammad
Member since
November 2017
On-time repayments
18 installments • 72%
About Me
I currently live in Jakarta, Indonesia. It is one of the places where democracy is consolidating intensely, however the economic challenge and issue of job creation just peaked. Dynamics amid increasingly uncertainty. Jakarta is a city where the spirit of citizens to improve the conditions of surrounding social environment , to find a solution , is gaining its momentum.
I was born in Jakarta, attended school in Bandung and Yogya, then went to college in Semarang. After graduating from my Master degree in Brisbane, I spent a long time working in the property field in accordance with my background of city planners. In this position learn a lot about property planning, the arrangement of buildings and urban spaces, coordination with stakeholders and so on. Until finally deciding to start my own business, which is still related to the realm of property, so that my previous point of view and experience in the field of property can be utilized. Devote our mind and energy, to create products that have an impact on the surroundings.
My Business
We believe that in addition to a good business model, availability of financial capital and team support. There is one most important factor: timing or momentum. I had the opportunity to learn about the importance of using momentum. When the "train" opportunity comes, we never really know when the second train will follow? or even whether there will be a second train? Just to share, when there are problems that require answers, and we happen to have knowledge about the solution, however small, it is important to be executed immediately. Walk the talk. Turn ideas into real products or services in an effort to find a solution.
Due to the fact that opportunities are so closely related to the context of time and environment, we do not know when the right combination of determination, the availability of our resources and the problems that require such a solution. Why for example, Uber and AirBnB can be so dominant, in addition to its business models and a solid team, of course the timing is essential. Uber and AirBnB can grow exponentially because in the early years (2008-2009) just fitting time context. when many households in America need economic side income. At that time the economic crisis hit the US state.
What we currently create is the property portal: RumahDimana.com, A digital buying and selling property platform: homes, apartments, shops, kiosks, plots of land. Especially the price below 2 Billion Rupiah, with the main feature of an interactive map. There is a need for people to sell or rent his property without being bothered by many procedures. Previously, when users want to find a house to buy, or rented apartments. Between the seller, the buyer and the location of the property are not well connected. With RumahDimana.com, the integration was put in place, in the form of an interactive visual map. Initially the process is fragmented and tend to be complicated. The added value that we deliver is interactive maps and more friendly interfaces.
In order overcome the competition, we adopt a new management system, driving the learning process with its cycle: Create - Measure-Learn. Continuously measure user responses, with clear and specific indicators to find out how far our products provide solutions for them.
We've started with a specific user market, ie those who've been advertising properties with offline media. It is important to get initial traction. Innovations are continuing to allow expanded capacities to blend with our local context and initial user profiles: property owners who are still relying on offline channels. We believe in the next 10 years, people are getting easier to transact online, including property. Infrastructure and marketing channels are increasingly supportive. Users are increasingly confident with the ease and reliability of online listings as well as the process of buying property.
Loan Proposal
To pay a hosting fee of IDR 2.7 million or US $ 204 thus the website can 'on-air' again, and we can continuously selling the package. The current realistic target in a week is to sold 10 advertising packages worth Rp40,000 each in 1 week.
Show original Bahasa Indonesia
About Me
Saya saat ini tinggal di Jakarta, kota paling padat di Indonesia , dimana demokrasi sedang terus diperjuangkan , dan masyarakat madani terus mengkonsolidasi diri. Di sisi tantangan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja justru sedang mencapai puncaknya. Dinamika di tengah ketidakpastian yang semakin nyata. Jakarta adalah kota dimana semangat warga untuk memperbaiki kondisi sekitar, menemukan solusi sedang mendapatkan momentumnya.
Saya lahir di Jakarta, bersekolah sekolah di Bandung dan Jogja, kemudian melanjutkan kuliah di Semarang. Setelah menyelesaikan S2, saya cukup lama bekerja di bidang properti sesuai dengan latar belakang saya yakni perencana kota. Di posisi ini belajar banyak tentang perencanaan properti, penataan bangunan dan ruang kota , koordinasi dengan pemangku kepentingan dan sebagainya.
Sampai akhirnya memutuskan untuk memulai usaha sendiri, yang masih ada kaitannnya dengan bidang properti, dengan demikian sehingga sudut pandang dan pengalaman saya sebelumnya di bidang properti bisa dimanfaatkan. Mencurahkan pikiran dan tenaga, berusaha secara kontinyu menghasilkan nilai tambah.untuk membuat produk yang punya impact terhadap sekitar.
My Business
Kami percaya bahwa selain adanya model bisnis yang oke, ketersediaan modal dan dukungan tim. Ada satu faktor yang paling penting : timing atau momentum. Saya berkesempatan belajar tentang pentingnya memanfaatkan momentum. Saat 'kereta' kesempatan itu datang, kita sebenarnya tak pernah tahu kapan kereta yang kedua akan menyusul? atau bahkan apakah akan ada kereta kedua? Sekedar sharing , Saat ada permasalahan yang memerlukan jawaban, dan kebetulan kita punya pengetahuan tentang solusi itu, betapapun kecilnya, penting untuk segera dieksekusi. Walk the talk. Merubah ide menjadi bentuk produk atau jasa yang nyata sebagai upaya mencari solusinya.
Karena peluang sangat berkait dengan konteks waktu dan lingkungan, kita tak tahu kapan kombinasi yang pas antara itikad, ketersediaan sumberdaya kita dan permasalahan yang memerlukan solusi tersebut. Mengapa misalnya, Uber dan AirBnB bisa begitu mendominasi , selain busines model dan tim yang solid, tentu saja timing yang pas. Uber dan AirBnB bisa bertumbuh secara eksponensial karena di tahun awalnya (tahun 2008-2009) tepat saat banyak rumah tangga di Amerika sana perlu penghasilan ekonomi sampingan. Saat itu krisis ekonomi melanda negara US.
Yang saat ini kami buat adalah portal properti: RumahDimana.com, Sebuah platform digital jual beli properti : rumah, apartemen, toko, kios , tanah kavling. Terutama harga dibawah 2M, dengan fitur utama berupa peta interaktif. Ada kebutuhan orang untuk menjual atau menyewa properti nya tanpa direpotkan oleh banyak prosedur. Sebelumnya, saat pengguna mau mencari rumah yang mau dibeli, atau apartemen yang disewakan. Antara penjual, pembeli dan lokasi dari properti tidak terhubung dengan baik. Dengan RumahDimana.com, integrasi itu dibangun, dalam bentuk peta visual yang interaktif. Semula yang prosesnya terfragmentasi dan cenderung rumit. Nilai tambah yang kami berikan kami berupa peta dan interface yang lebih bersahabat.
Untuk mengatasi persaingan, kami mengadopsi sistem manajemen baru, mendorong proses belajar dengan siklusnya : Create – Measure-Learn. Secara kontinyu mengukur respons pengguna , dengan indikator yang jelas dan spesifik untuk mengetahui sejauh mana produk kami memberikan solusi bagi mereka.
Kami telah mulai dengan pasar pengguna yang spesifik, yakni mereka yang selama ini beriklan properti dengan media offline. Penting untuk mendapatkan traksi awal. Inovasi terus dilakukan agar kapasitasi berekspansi bisa padu dengan konteks lokal dan profil pengguna awal kami : para pemilik properti yang selama ini masih mengandalkan saluran offline.
Beberapa pengembangan telah dilakukan di platform kami. Desain dan logical flow yang lebih interaktif, content yang lebih fokus pada kebutuhan customer . Fitur untuk mendorong pengguna yang berasal dari kota - kota besar lain (Bandung, Surabaya, Yogya). Juga kapasitas email marketing yang lebih komunikatif dan sosial media untuk meningkatkan exposure
Loan Proposal
Untuk membayar biaya internet hosting sebesar 2,7 juta atau US$204
dengan demikian website bisa hidup kembali, dan kembali bisa menjual paket.
Target realistis saat ini dalam seminggu bia terjual 10 paket iklan senilai Rp40,000 dalam 1 minggu.
Feedback
Positive
None
Neutral
None
Negative
None
Loan Info
Project Type
Classic Loan
Disbursed amount
$13.00
Date disbursed
Nov 27, 2017
Repayment status
On Time
Projected term
6 weeks
Other loans
Ask Mohammad a question about this project, share news and photos of your own, or send a simple note of thanks or inspiration.